Begini Cara Membuat Cetakan Sablon

Sabon merupakan salah satu teknik dekorasi tekstil yang populer dan mudah dipelajari. Teknik ini memungkinkan Anda untuk mentransfer desain ke berbagai jenis kain, seperti kaos, tote bag, dan spanduk.  Membuat cetakan sablon adalah langkah pertama …

Sabon merupakan salah satu teknik dekorasi tekstil yang populer dan mudah dipelajari. Teknik ini memungkinkan Anda untuk mentransfer desain ke berbagai jenis kain, seperti kaos, tote bag, dan spanduk. 

Membuat cetakan sablon adalah langkah pertama dalam proses sablon. Cetakan sablon atau screen merupakan media yang digunakan untuk mentransfer desain ke kain. Cetakan sablon yang baik akan menghasilkan hasil sablon yang rapi dan berkualitas. 

 

Peralatan yang Dibutuhkan untuk Membuat Cetakan Sablon

1. Screen Sablon

Pilih layar dengan kepadatan yang sesuai dengan desain Anda. Untuk desain detail, gunakan layar dengan kepadatan tinggi (120-160 mesh).

2. Kain Kasa

Gunakan kain kasa tipis dan lembut untuk menutupi layar.

3. Emulsi Sablon

Pilih emulsi sablon yang sesuai dengan jenis tinta yang akan digunakan.

4. Senitizer

Digunakan untuk membuat emulsi sablon peka cahaya.

5. Kertas HVS

Digunakan untuk mencetak desain.

6. Film Positif

Desain cetakan yang telah dipotong sesuai bentuk yang diinginkan.

7. Tinta Sablon

Pilih tinta sablon yang sesuai dengan jenis dan desain kain Anda.

8. Squeegee

Alat untuk menyapukan tinta sablon ke kain.

9. Baki Tinta

Wadah untuk menampung tinta sablon.

10. Ruang Gelap

Ruangan yang bebas dari sinar matahari untuk proses afdruk.

11. Lampu UV

Digunakan untuk menerangi emulsi sablon setelah dicetak.

Langkah-Langkah Membuat Cetakan Sablon 

1. Persiapan Layar

Cuci layar dengan sabun dan air untuk menghilangkan kotoran dan minyak. Tutupi layar dengan kain kasa dan kencangkan dengan lem perekat. Pastikan kain kasa terpasang secara merata dan tidak ada gelembung udara.

2. Pencampuran Emulsi

Campurkan emulsi sablon dan sensitizer dengan perbandingan yang sesuai sesuai petunjuk pada kemasan.

Aduk adonan secara hati-hati hingga tercampur rata. Hindari paparan sinar matahari selama proses pencampuran.

3. Afdruk

Tuangkan emulsi sablon ke layar secara merata. Ratakan emulsi menggunakan alat pembersih yg terbuat dr karet.

Keringkan emulsi sablon dalam ruangan gelap selama 15-30 menit. Tempelkan film positif pada layar dengan posisi yang tepat.

Sinari layar dengan lampu UV selama 1-3 menit, tergantung jenis emulsinya.Bilas layar dengan air untuk menghilangkan emulsi apa pun yang tidak terkena cahaya. Keringkan layar dengan pengering rambut atau kipas angin.

4. Penyelesaian

Periksa cetakan sablon untuk memastikan desain tercetak sempurna. Lakukan perbaikan dengan spidol atau pemotong jika perlu. Cetakan sablon siap digunakan untuk sablon kain.

Tips Tambahan

  • Gunakan ruangan yang bersih dan bebas debu untuk proses sablon.
  • Pastikan semua peralatan yang digunakan dalam keadaan bersih dan kering.
  • Lakukan tes sablon pada kain tambal sulam sebelum melakukan sablon pada kain sebenarnya.
  • Simpan hasil sablon di tempat yang kering dan jauh dari sinar matahari.

Jika anda ingin print kaos dengan desain custom anda bisa menggunakan jasa cetak kaos jogja. Cetak kaos Jogja menyediakan berbagai jasa sablon dengan kualitas terbaik.

Anda bisa memilih desain sendiri atau menggunakan desain yang sudah tersedia. Cetak kaos juga menyediakan jasa sablon kaos, jadi anda bisa sablon kaos dengan hasil yang berkualitas dan menarik.

Leave a Comment

Exit mobile version